Calon Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Jane Natalia Suryanto dalam kunjungannya ke Desa Kiwang Tapobali, Kecamatan Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap budaya masyarakat Lamaholot yang kaya nilai keberanian dan persatuan.
Menurut Jane, tarian Hedung adalah sebuah tarian perang yang menggambarkan jiwa kesatria masyarakat setempat.
"Tarian Hedung ini bukan sekadar pertunjukan; ini adalah semangat yang merepresentasikan kekuatan dan kebersamaan masyarakat Lamaholot," ungkap Jane. Baginya, semangat tersebut adalah percikan api yang menjadi inspirasi gerakan "MANYALA," yang ia usung bersama calon Gubernur NTT, Yohanis Fransiskus Lema, atau akrab disapa Ansy Lema.
Ansy Lema dan Jane Natalia Suryanto, yang telah memperoleh nomor urut 1 dalam Pemilihan Gubernur NTT 2024, membawa visi yang kuat untuk perubahan. Program unggulan mereka, "MANYALA," mencerminkan tekad untuk menyalakan semangat baru di NTT, sebuah gerakan yang diilhami dari kebudayaan dan perjuangan masyarakat setempat. Dengan semangat "MANYALA," pasangan Ansy-Jane bertekad mewujudkan NTT yang lebih sejahtera, adil, dan mandiri.
"Semangat yang saya lihat di Lamaholot adalah energi yang kami ingin nyalakan di seluruh NTT. Kami ingin NTT maju, mandiri, dan mampu berdaya saing," tutur Jane.
Untuk mendorong transparansi dan keterlibatan aktif masyarakat, pasangan Ansy-Jane memperkenalkan program “LAPOR KAKA,” yang memberikan ruang bagi masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melaporkan berbagai permasalahan secara langsung kepada pemerintah.
Program ini terinspirasi dari pengalaman mereka saat mendampingi Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di DKI Jakarta, yang terbukti berhasil dalam membangun keterbukaan dan respons cepat dalam pelayanan publik.
"LAPOR KAKA ini penting agar masyarakat merasa didengar, dan pemerintah bisa langsung menanggapi kebutuhan masyarakat," ujar Jane.
Ia menekankan bahwa keterlibatan masyarakat akan menjadi kunci dalam mempercepat pembangunan di NTT.
Sebagai perempuan pertama yang mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Gubernur NTT, Jane Natalia Suryanto membawa kebanggaan tersendiri bagi kaum perempuan di provinsi NTT.
Ia melihat perannya tidak hanya untuk mencapai posisi kepemimpinan tetapi juga untuk menginspirasi lebih banyak perempuan dalam ikut serta membangun NTT.
Jane berpendapat bahwa kolaborasi antar perempuan dapat membawa perubahan signifikan bagi masa depan NTT yang lebih baik.
“Kolaborasi perempuan adalah kunci, dan dengan bergandengan tangan, saya yakin perempuan NTT dapat menjadi motor penggerak bagi perubahan,” ucap Jane.