Jane Natalia yang tidak ingin menawarkan janji-janji manis, tetapi mewujudkannya melalui aksi nyata. Salah satu contohnya adalah upayanya dalam mengatasi krisis air bersih di Desa Rosong.
Jane membangun sumur bor yang sangat diperlukan oleh masyarakat setempat, serta menghidupkan kembali sumur-sumur yang sempat tidak berfungsi. Langkah ini memberikan akses air yang lebih mudah dan melancarkan kegiatan sehari-hari warga desa.
Tak berhenti di situ, Jane juga mengalirkan listrik ke beberapa desa, termasuk Tanjung Papel, yang sebelumnya sangat memerlukan akses listrik. Jane dengan cermat mendengar kebutuhan masyarakat, memahami bahwa infrastruktur seperti air dan listrik merupakan kebutuhan mendasar yang harus segera dipenuhi.
Di sektor pendidikan, kepedulian Jane tak kalah luar biasa. Melalui beasiswa pribadi, ia telah menyekolahkan 77 anak, salah satunya sedang menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran di Jakarta.
Bagi Jane, pendidikan merupakan kunci perubahan, dan ia berharap anak-anak yang ia bantu akan kembali untuk mengabdi di kampung halaman mereka.
Jane Natalia juga dikenal atas upayanya memberdayakan perempuan. Melalui kelompok usaha yang ia dirikan, para ibu di desa-desa diberi bantuan modal hingga Rp5 juta untuk memulai usaha. Ia yakin, keberhasilan perempuan dalam berwirausaha akan berdampak besar pada kesejahteraan keluarga.
"Mama-mama di sini, kalau berhasil, bisa membantu bapak-bapak juga,"katanya.
Krisis pupuk dan benih yang sering melanda petani Sumba Barat Daya juga tak luput dari perhatian Jane. Ketika banyak petani gagal panen akibat kelangkaan pupuk, ia bergerak cepat mendatangkan pupuk dari Surabaya serta menyediakan bibit jagung berkualitas. Langkah ini membantu para petani bangkit dan kembali menggarap lahan mereka dengan optimisme baru.
“Saya malas berjanji, karena janji itu harus ditepati,” ujar Jane dengan tegas. Bagi Jane, lebih baik menunjukkan bukti nyata daripada sekadar bicara. Ini menjadi filosofi kepemimpinannya, yang membuatnya disegani dan dihormati oleh masyarakat Sumba Barat Daya.
Rekam jejak yang kuat dan pengabdian yang sudah nyata jauh sebelum kampanye dimulai, Jane Natalia adalah contoh pemimpin yang hadir bersama rakyat, bekerja untuk rakyat, dan berdedikasi untuk kesejahteraan daerah yang ia cintai.
Menjelang pemilihan Gubernur NTT yang akan digelar pada 27 November mendatang, Jane Natalia mengajak seluruh masyarakat untuk memilih pemimpin yang benar-benar peduli. "Coblos nomor satu, satu-satunya perempuan yang siap bekerja untuk NTT!" pungkasnya.