"Jelang Pelantikan, Simak Program 100 Hari Kerja Kadin NTT Dalam Mendukung Program Pemerintah "




Kupang,vista-nusantara.com,- Ketua Umum  Terpilih Kamar Dagang dan Industri Nusa Tenggara Timur, Bobby Liyanto di hadapan Komunitas Wartawan Peduli Kemanusiaan menyampaikan  sejumlah program kerja KADIN NTT 100 hari kedepan.


Hal tersebut dikemukakan   Bobby Liyanto kepada sejumlah awak media yang bergabung dalam Komunitas Wartawan Peduli Kemanusiaan, Senin (28/03/2022) di Kupang.


" Dalam Upaya mendukung Pemerintah Provinsi NTT KADIN NTT membuat program seratus hari ke depan salah satunya yakni membuat kursus bahasa inggris gratis secara online bagi desa- desa di daerah pariwisata, " ungkap Bobby.



Bobby menjelaskan bahwa Kadin merupakan sebuah Organisasi induk yang memayungi semua organisasi profesional perdagangan dan perindustrian untuk usaha. Organisasi profesional itu antara lain Pengusaha Real Estate, Asosisi Pengusaha Indonesia (APINDO), Kontraktor, Gabungan Pengusaha Indonesia (GAPENSI), Gabungan Pengusaha Kontraktor Indonesia (GAPEKSINDO)," paparnya.


" Terkait program kerja dalam rangka mendukung program NTT Bangkit, NTT Sejahtera Bobby menyampaikan bahwa program kerjanya sudah terlaksana dan terencanakan. Program yang telah dilaksanakan itu sebagai respon terhadap tantangan Bupati Belu saat kunjungan Kerja Presiden Joko Widodo ke NTT berapa hari lalu.



Pengusaha Muda Asal Tionghua ini membeberkan program 100 hari yang merupakan usulan dari setiap wakil-wakil ketua umum kadin NTT dan  yang  kami sudah mulai, yaitu panen jagung sehat di Atambua,"sebut Bobby.



Dikatakan hal tersebut sebagai respon kami menangkap tantangan dari Bupati Belu, saat kunjungan presiden Jokowi agar pengembangan tanaman jagung di sana,"katanya.


" Jadi semua pengusaha kita kerahkan untuk sama-sama berusaha menanam jagung di sana," urai Ketua Badan Penasihat Organisasi Daerah REI NTT.


Selain itu,Pengembangan tanaman jagung ini menurut Mantan Ketua REI NTT tersebut, mereka tidak hanya berpikir parsial saja, tak hanya pada tanam dan panen, tetapi  sudah dipikirkan sampai bagaimana pengembangan dari hilir ke hulu, soal pakannya, soal hasil jagungnya bisa dibeli, obstaker dan   sampai pada industrinya.


"Kita  telah berpikir pengembanganya dari hilir ke hulu.  Kita berharap sampai pada pertumbuhan industri-industri, seperti pada  salah satu bidang pertanian tersebut," jelasnya.


Bobby pengusaha yang tak kalah punya perhatian pada masalah kemanusiaan itu, menjelaskan KADIN NTT punya program kendaraan dengan tenaga listrik.


"Kami juga akan adakan kampanye listrik untuk kebangkitan NTT. Karena kita tahu  daerah kita akan menghasilkan sumber energi, energi terbarukan, panas bumi dan panas matahari. Olehnya kegiatan kampanye listrik itu  kita bersama dengan PLN  untuk mempromosikan sepeda motor listrik dan mobil listrik di Kupang dan Labuan Bajo. Sekarang  ada 20 unit sepeda motor mulai kita jual di Labuan Bajo," beber Bobby.


Di era digitalisasi KADIN NTT tidak diam diri tapi bergerak maju mengambil bagian memfasilitasi dunia Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) agar produknya dikenal secara digital melalui kemasan yang menarik. Hal seperti tersebut juga telah fasilitasi dengan penjual salah satu produk ke luar negeri. Rencananya pula pada salah satu even promosi produk di negeri Kanguru waktu ke depan produk UMKM dari NTT ini akan diikutsertakan oleh KADIN NTT.


"Kita juga sudah mempersiapkan produk  UMKM- UMK dengan beberapa e-form digital seperti kios  beta.com untuk membantu UMKM-UMKM dalam menjual produknya. Kita bangun kerjasama dengan Alfamart supaya ditraining tentang packing produk sehingga lebih bagus tampilan kemasan dan dijual di seluruh Alfamart yang ada di NTT. Bahkan bisa dieskspor ke Australia seperti produk coklat dan produk lokal yang lain akan diikutsertakan dalam pameran melalui program Ecconesia di Sydney,"ucapnya.


Ketua KADIN NTT terpilih melanjutkan tentang program berkaitan  pariwisata. Kegiatan itu berupa bahasa inggris memasyarakat khususnya desa wisata.


"Kita ingin kembangkan English Course for Tourism: 'kursus bahasa inggris untuk pariwisata. Dengan tujuan   agar desa-desa wisata bisa berbahasa inggris sebagai bagian dari hidup,"imbuhnya.


Menurut Pengusaha Muda ini,KADIN NTT  membangun kerjasama dengan Bank NTT dan  UCB (Universitas Citra Bangsa,red ) untuk kursus gratis online bahasa inggris ke desa-desa,"ujar Bobby.


" Kita training bahasa inggris secara online selama tiga bulan ke desa-desa pariwisata, minimal dengan demikian masyarakat kita  mampu berbahasa Inggris  sederhana dan praktis yang bisa terjadi interaksi dengan wisatawan manca negara, sehingga mampu mempromosikan desanya dan menjual hasil produknya, "tutupnya.(Arnold).

Artikel Pilihan

Iklan